About Me
- Unknown
Category List
- 7 I Am
- Abraham
- anugerah
- ascencion
- bible reading
- doa
- fasting
- hukum Kristus
- hukum Taurat
- Jum'at Agung
- kasih
- Kekerasan dalam PL
- kemerdekaan
- kenaikan
- lahir baru
- makanan halal
- Natal
- neraka
- new birth
- Paskah
- Paulus
- Pemahaman Alkitab
- penciptaan
- pendamaian
- Penjelasan
- Perang
- puasa
- regeneration
- reinkarnasi
- rekonsiliasi
- renungan
- Series
- Surga
- tahun baru
- Yesus Kristus
Blog Archive
-
▼
2015
(61)
-
▼
November
(9)
- Akulah Pokok Anggur_7 I Am_Seri 7
- Akulah Jalan dan Kebenaran dan Hidup_7 I Am_Seri 6
- Akulah Kebangkitan dan Hidup_7 I Am_Seri 5
- Akulah Gembala yang Baik_7 I Am_Seri 4
- Akulah Pintu_7 I Am_Seri 3
- Akulah Terang Dunia_7 I Am_Seri 2
- Akulah Roti Hidup_7 I Am_Seri 1
- Yang Sulung dari Semua Ciptaan
- Yesus Kristus adalah Batu Penjuru
-
▼
November
(9)
Yang Sulung dari Semua Ciptaan
Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang diciptakan, karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia. Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala sesuatu ada di dalam Dia. Ialah kepala tubuh, yaitu jemaat.Ialah yang sulung, yang pertama bangkit dari antara orang mati, sehingga Ia yang lebih utama dalam segala sesuatu. Karena seluruh kepenuhan Allah berkenan diam di dalam Dia, dan oleh Dialah Ia memperdamaikan segala sesuatu dengan diri-Nya, baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga, sesudah Ia mengadakan pendamaian oleh darah salib Kristus.
Kata "Firman" dalam Yohanes 1:1 adalah Pribadi Ilahi, bukan filosofi yang abstrak. Dalam inkarnasi, Allah yang tidak kelihatan menjadi terlihat di dalam Kristus; Allah yang mengenakan tubuh manusiawi/jasmani (Matius 17:2). Allah yang menyatakan diri Nya di dalam Kristus ini : dapat dilihat secara kasat mata, suaraNya dapat didengar, dapat didekati, dapat diketahui, dan menyediakan diriNya bagi kita. Sebab dalam Dialah berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan ke-Allahan. Kolose 2:9.
Oleh karena itu, sebutan ‘yang sulung’ mengungkapkan kedaulatan Kristus atas semua Ciptaan. Setelah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, Allah memberi Dia otoritas atas bumi (Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Matius 28:18). Yesus telah menciptakan dunia, menyelamatkan dunia, dan menguasai dunia. Dia tidak diciptakan melainkan telah ada dari sejak kekekalan dan sampai selama-lamanya, Dia diakui dan Dia adalah Kepala atas semua ciptaan. (Segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus. Efesus 1:22; Maka pada zaman akhir ini Ia telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya, yang telah Ia tetapkan sebagai yang berhak menerima segala yang ada. Oleh Dia Allah telah menjadikan alam semesta. Ibrani 1:2)